Penyebab Oli Bercampur Air Radiator Pada Motor Vario 125
Penyebab Oli Bercampur Air Radiator Pada Motor Vario 125. GridOto.com - Enggak perlu panik, lebih baik lakukan hal ini kalau oli mesin motor kalian sampai tercampur air radiator. Jika motor kalian oli mesinnya bercampur dengan air radiator atau coolant jangan panik, lakukan hal berikut ini.
"Pertama, buang oli mesin yang sudah tercampur dengan air radiator atau coolant tadi," buka Asep Abdurahman selaku Kepala Mekanik Takutic Dua kepada GridOto. Baca Juga: Sil Water Pump Honda Vario 150 Jebol Disarankan Ganti Satu Set.
Oli mesin yang sudah tercampur dengan air radiator biasanya akan berubah warna menjadi putih susu. Sebab kalau masih getas atau robek, air radiator akan terus bercampur dengan oli mesin," jelas Asep.
Kalau oli mesin sudah tercampur banyak dengan air radiator, Asep menyarankan untuk lakukan flushing.
4 Penyebab Oli Bercampur Air Radiator Pada Motor Yang Perlu Diperhatikan
Resiko keamanan bagi pengendara menyebabkan permasalahan sepeda motor sebaiknya harus diperhatikan dengan baik dan dicegah agar tidak terjadi. Salah satau permasalahan yang dapat berpeluang terjadi pada motor adalah kondisi bercampurnya oli dan air radiator. Ausnya bagian sil ini dapat menyebabkan air radiator merembes masuk ke dalam head mesin dan silinder.
Sil atau seal waterpump yang aus harus diketahui dengan cepat dan segera diganti untuk mencegah terjadinya masalah lebih parah pada kondisi mesin sepeda motor. Untuk mengabungkan dua komponen mesin diperlukan packing head sebagai pemisah agar tidak ada celah dan perekatan menjadi sangat rapat.
Permasalahan packing head tersebut dapat diatasi dengan cara membawanya langsung pada montir atau mekanik yang memang memiliki kemampuan untuk mengatasinya. Ausnya leher waterpump tersebut memang sangat jarang terjadi dan menjadi penyebab oli bercampur dengan air radiator.
Jika dalam pemeriksaan komponen waterpump tidak ditemukan masalah pada sil maka bisa jadi bagian leher yang bermasalah. Penyebab terjadinya percampuran antara air radiator dengan oli adalah karena adanya retakan di area head mesin.
Keretakan tersebut dapat menyebabkan rembesan air radiator masuk ke dalam mesin yang kemudian bercampur dengan oli.
Penyebab dan Solusi Cairan Radiator bercampur Oli Mesin Motor
Setiap pemilik motor tentu mengharapkan motornya selalu dalam kondisi prima dan optimal. Jika warna oli mesin berwarna putih susu, artinya ada cairan yang bercampur dengannya. Hal itu membuat cairan radiator dapat menembus atau merembes ke saluran untuk mengalirkan oli mesin.
Penyebab lainnya adalah adanya retak pada dinding water jacket di kepala silinder dan blok silinder akibat penggunaan cairan radiator yang tidak sesuai dengan karakter mesin. Pastikan pula tidak ada sisa cairan radiator di semua area internal mesin.
Air Radiator Honda Vario 125/150, PCX 150 CBU Cepat Habis, Ganti Seal Atau Satu Set Waterpump?
Berbekal pada kejadian di bengkel Zona Speed ketika ada konsumen Vario 125 yang mengeluhkan air radiatornya cepat habis dan ada tetesan air di lantai ketika habis parkir lama. Ada beberapa faktor kenapa air radiator cepat habis, diantaranya kebocoran selang, paking cylinder head bocor, seal Mechanical bocor, As Waterpump aus atau pemakaian air radiator yang tidak sesuai. Namun untuk kali ini saya akan bahas perihal seal mechanical yang bocor. Motor Vario 125 ketika mengalami kejadian air radiator cepat habis, dan ternyata ada kebocoran di seal Mechanical maka yang diperhatikan bukan hanya sealnya saja melainkan juga adalah As Waterpumpnya, kalau Seal pasti bocor lalu diganti baru tetapi As waterpump sudah aus maka kebocoran akan tetap terjadi, oleh karena itu harus sekalian ganti as waterpumpnya. Sayangnya khusus untuk As Waterpump tidak dijual eceran oleh AHM, jadi kalau hanya ganti As-nya saja mesti cari part CKD alias KW. Jadi, ketika mengganti waterpump Assy maka tidak ada lagi part yang perlu dibeli lagi kecuali air radiator saja, karena waterpump assy sudah meliputi semua komponen pompa radiator alias tinggal pasang saja.
Jadi, ketika mengganti waterpump Assy estimasi kotornya adalah antara Rp 321.000 sampai 371.000, karena tergantung jasa pasangnya. Dengan selisih cuma 87ribuan alias tidak sampai 100ribuan, akan lebih hemat mengganti sealnya saja.
Akan tetapi kalau hanya beda 100ribu dibandingkan dengan kualitasnya… maka akan lebih value ketika mengganti satu set pompa radiatornya karena sudah tinggal pasang saja tidak ada resiko kebocoran lagi tentunya karena tinggal pasang saja. Namun ketika mengganti seal mechanicalnya saja masih ada resiko human eror yang lebih besar karena part2nya harus dipretelin semua.
Penyebab Cara Mengatasi Oli Bercampur Air Radiator
Oli mesin yang bercampur dengan air memang sangat ditakuti oleh pengguna kendaraan bermotor terutama mobil, sebab kondisi seperti ini akan membuat mesin tidak bisa bekerja dengan baik bahkan mengalami kerusakan. Tetapi ternyata tak hanya itu saja penyebab oli mesin bercampur dengan air, mesin yang terlalu panas atau overheat juga bisa menjadi salah satu penyebabnya.
Suhu yang terlalu tinggi ini bisa menyebabkan kerusakan pada cylinder head dan membuat saluran air radiator bocor lalu bercampur dengan oli mesin mobilmu. Air radiator mengandung bahan kimia yang bisa membuat oli mesin tidak berfungsi dengan baik karena ada perubahan struktur oli. Cara mengatasi oli bercampur air radiator ini ada bermacam – macam tergantung dari kerusakannya, berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya:. Salah satu penyebab bercampurnya air radiator dengan oli adalah kondisi cylinder head yang bengkok, untuk mengatasinya kamu bisa membuka bagian cylinder head pada mesin dan ratakan permukaan cylinder head agar kebocoran dapat dihentikan.
Tetapi kalau masih terjadi kebocoran air radiator, sebaiknya kamu mengganti cylinder head dengan yang baru. Walaupun jarang terjadi, gasket cylinder head ini juga bisa mengalami kerusakan yang menyebabkan air radiator bercampur dengan oli. Untuk mengatasinya kamu bisa mengganti gasket cylinder head ini dengan yang baru agar kebocoran air radiator dapat dihentikan. Jadi sebelum mengambil tindakan, ada baiknya kamu mencari sumber penyebab kenapa air radiator bisa bercampur dengan oli mesin.
Habis Ganti Seal Water Pump? Jangan Senang Dulu Kalau Belum Lakukan Hal Ini
MOTOR Plus-online.com - Penggantian seal water pump yang jebol, biasanya dilakukan saat air radiator masuk ke dalam oli. Nah, meskipun sudah dilakukan pergantian seal water pump dan menguras oli yang tercampur air, biasanya belum cukup. Ada satu hal lagi yang perlu perhatian setelah penggatian seal water pump. Baca Juga : Gara-gara Netizen, Tiga Cewek yang Batalkan Orderan Ojol Karena Muka Drivernya Jelek Minta Maaf. Baca Juga : Heboh Tantangan Balap Honda CBR250RR Vs Suzuki GSX-R 1000 di Surabaya, 5 Aturan Disiapkan. Setelah seal water pump-nya jebol banyak ditemukan lumpur di crank case.
"Jadi kayak ada agar-agar (semacam gumpalan) berwarna seperti kopi susu (coklat)," buka Zaky. Kagetnya ia menemukan gumpalan itu ketika ganti oli setelah masalah seal water pump diatasi.
Yuk Ketahui Penyebab Radiator Vixion Bocor Dan Solusinya
Ya, memang radiator ini adalah komponen yang vital bagi sistem kerja mesin pada motor Vixion. Banyaknya sirip ini akan membantu proses pendinginan karena luasnya permukaan bidang yang terkena udara atau angin.
Cara kerja seperti ini ditambah lagi dengan extra fan yang berfungsi membantu mempercepat proses pendinginan. Selain faktor usia, pemasangan kembali packing head yang tidak tepat setelah dilakukan pembongkaran untuk perbaikan, akan memperlancar air radiator masuk ke ruang bakar.
Diawali dari retak yang halus atau adanya sobekan kecil pada selang bisa menjadi penyebab radiator Vixion bocor. Ketika kondisinya rusak, pecah atau retak maka air radiator akan masuk lewat seal ini dan akhirnya bercampur dengan oli mesin.
Simulasi Kredit Motor Honda Vario: Solusi Terbaik untuk Memiliki Sepeda Motor Honda Terbaru
Sepeda motor Honda Vario adalah salah satu jenis sepeda motor yang paling populer di Indonesia. Namun, tidak semua orang memiliki dana yang cukup untuk membelinya secara tunai. Oleh karena itu, solusi yang paling tepat adalah dengan mengajukan kredit motor Honda Vario.
Salah satu cara untuk mengetahui berapa besar cicilan yang harus dibayar setiap bulannya adalah dengan menggunakan simulasi kredit motor Honda Vario. Simulasi kredit ini dapat membantu Anda menentukan jumlah uang yang harus dibayar setiap bulannya sesuai dengan jangka waktu kredit yang Anda pilih.
Anda juga dapat menggunakan simulasi kredit Honda Vario atau simulasi kredit motor vario untuk mempermudah proses pengajuan kredit. Dengan simulasi kredit ini, Anda dapat mengetahui berapa besar cicilan yang harus dibayar setiap bulannya sesuai dengan jangka waktu kredit yang Anda pilih.
Simulasi kredit vario juga dapat membantu Anda menentukan jumlah uang muka yang harus dibayar. Dengan simulasi kredit vario, Anda dapat mengetahui berapa besar uang muka yang harus dibayar sesuai dengan jangka waktu kredit yang Anda pilih.
Jadi, jika Anda ingin memiliki sepeda motor Honda Vario tapi tidak memiliki dana yang cukup, maka kredit motor Honda Vario adalah pilihan yang tepat untuk Anda. Ajukan kredit sekarang dan nikmati kemudahan dan kenyamanan dalam memiliki sepeda motor Honda Vario terbaru.